menyusuri jalanan ramai yang penuh dengan modernitas ala kota,
dari mobil mulus yang terjebak traffic jam, motor yang lagi yak yak'an, taksi kloksan klakson, bus kota yang sradak sruduk, dandanan aneh khas anak anak muda yang sedang menikmati gemerlapnya dunia hingga pendorong gerobak minyak, wanita wanita menanti 'tumpangan',ojek sepeda dan kuli kuli yang berkeringat...
sebuah serial vision kota Djakarta yang sesungguhnya menjadi pemandangan dan sebuah cerita di atas sadel usang perjalanan kita.
namun memang sebuah realita, realita dan realita yang menjadi portofolio sebuah kota Djakarta...
kami bukalah siapa siapa, hanyalah orang kampung yang hendak menikmati Djakarta sebenar benarnya.
kami hanya seorang bernama,
bahtiar
ipul
endik
likin
inul
Sabtu malam selalu start di Bunderan Hotel Indonesia jam 9 malam ke atas
goedenacht mijnheer en mevrouw.. welkom in Djakarta
